Aaaaa... alhamdulillah. Dpt
kuliah motivasi pagi2 dari ibu jilly.. alhamdulillah banget.. *terharu, hikz.
Alloh tau banget siih.. kata ibunya : 1. Salut sama anak muda yg udah mulai
berjuang sedari dini; insy Alloh akan menuai kesuksesan lbh awal 2. Yakinlah,
Alloh gak akan menyia2kan kerja keras hambaNya 3. Kalo menemui kegagalan;
intinya jangan menyerah... 4. Kuncinya sodaqoh; sodaqoh, sodaqoh. Sholat
sunnah, dhuha tahajjud; doa. 5. Gak usah malu untuk jualan; yang penting it kan
cara yang halal.. aah.. pokoknya semangat aja deh
Bahwasanya setiap orang pasti
punya masalah. Persoalannya bukan pada masalahnya yang harusnya
dipermasalahkan. Tp evaluasi pada orangnya. Dan yakinlah bahwa masalah datang
itu bukan untuk apa-apa. Tapi justru itu untum mengupgade diri kita;
meningkatkan kualitas pribadi kita. Alloh memberikan masalah pada hambaNya sdh
barang tentu melihat kapasitas hambaNya. Dan Ia menilai bahwa hambaNya pasti
akan bisa melaluinya. Dan Dia memberikan masalah bagi hambaNya, tentulah sdh
sepaket dg solusinya. Karenanya, mintalah solusi dari masalah2 kita ke Alloh.
Adukan padaNya. Yakin, pasti kita akan dapatkan ketenangan (21:40)
Lagi-lagi aku ingin menyimpulkan,
bahwasanya janganlah kemudian kita memaksakan diri untuk melakukan semua hal
yang kita rasa kita bisa. Aku pernah punya pengalaman itu. Dan ternyata justru
aku tk bisa maksimal di semuanya. Pdhl inginnya bisa seimbang di sana.
Nyatanya, justru itu mendholimi urusan yang lain. Sehingga, kemudian skrg aku
berprinsip untuk cukup memilih bbrp hal saja; yg sesuai dg kapasitas kita.
Mengantisipasi kedhaliman. Dan, seriusilah, fokuslah pada hal-hal yang sudah
kamu pilih. Terkadang masih tergiur pd yang lain, yg kamu rasa kamu bisa
kerjakan itu. Tp lagi2 kupikir, sudahlah fokuslah pd apa yg dijalani skrg.
Optimalkan, ikhtiarkan maksimal. Insy Alloh, pun itu mnjdi jalan mnuju
kesuksesan (21:16)
Saatnya aku membuat keputusan;
memang smuanya hrus diawali dengan totalitas! Ya totalitas! Fokus! Untuk mnuju
sebuah kesuksesan bisnis... Pelan tpi pasti aku hrus mengeliminasi satu per
satu... Berat si, tpi memang harus begitu... (18:04)